The smart Trick of apakah mimisan bisa menyebabkan kehilangan darah banyak That Nobody is Discussing
The smart Trick of apakah mimisan bisa menyebabkan kehilangan darah banyak That Nobody is Discussing
Blog Article
Penyebab mimisan tiba-tiba yang paling sering dialami adalah kebiasaan mengupil. Mengupil yang terlalu sering atau terlalu dalam menggunakan jari, khususnya jari yang kotor dan berkuku tajam, bisa menyebabkan luka pada pembuluh darah di dalam hidung.
Mungkin timbul di dalam benak dan pikiran anda, bagaimana mimisan dapat terjadi. Sebenarnya sederhana saja, mimisan, baik pada anak – anak maupun orang dewasa, hingga lanjut usia dapat terjadi karena satu hal, yaitu terjadinya pecah pembuluh darah pada bagian dalam hidung.
Untuk mencegahnya kambuh kembali, penyebab mimisan tiba-tiba bisa dicegah dengan melakukan beberapa cara ini, yaitu:
Selain akibat allergen dan polutan di udara, mimisan juga dapat terjadi karena adanya iritasi pada bagian rongga dan pangkal hidung yang disebabkan oleh adanya senyawa atau bahan kimia yang masuk ke dalam hidung.
Tingkatkan asupan serat Anda. Konstipasi bisa menyebabkan Anda mengejan untuk mengeluarkan kotoran yang mengeras, akibatnya terjadi mimisan karena pembuluh darah yang menegang. Ketegangan pada pembuluh darah bisa menyebabkan peningkatan tekanan pembuluh darah arteri selama beberapa saat serta menyebabkan darah yang membeku dan menutup luka sebelumnya menjadi terlepas, pada akhirnya mimisan terjadi kembali.
Kebanyakan orang akan memasukkan tampon atau tisu ke dalam hidung untuk menghentikan mimisan. Namun, cara ini justru akan memperparah perdarahan.
Dari penjelasan diatas sudah bisa terlihat jika mimisan bisa terjadi karena berbagai penyebab seperti kebiasaan buruk, kekurangan vitamin atau mineral tertentu dalam tubuh, mengalami penyakit tertentu dan masih banyak lagi.
Contohnya ada beberapa kasus diman seorang anak sedang bermain kejar – kejaran dan terjatuh, mengalami mimisan. Namun demikian, tidak semua kecelakaan akan berujung pada gejala mimisan
Membungkuk ke depan adalah cara sederhana dan efektif untuk membantu menghentikan mimisan dengan cepat. Ketika Anda membungkuk ke depan, tekanan darah di kepala Anda berkurang. Hal ini membantu memperlambat aliran darah ke hidung dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah yang pecah. Selain mengurangi tekanan darah, membungkuk ke depan juga dapat membantu mempercepat pembekuan darah. Ketika Anda berada dalam posisi tegak, darah cenderung mengalir ke kaki Anda.
Pemeriksaan langsung oleh dokter juga perlu dilakukan jika mimisan dialami oleh anak usia di bawah 2 tahun dan orang lanjut usia (lansia). Hal ini agar penyebab mimisan yang dialami dapat diketahui dan ditangani oleh dokter.
Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah dengan membungkus es batu dengan plastik atau kain. Setelahnya, Anda bisa menempelkannya di hidung.
Mimisan yang disertai dengan pusing, pingsan, atau kelemahan yang signifikan. Mimisan yang terjadi setelah cedera kepala atau wajah. Mimisan yang disertai dengan demam tinggi atau tanda-tanda infeksi lainnya. Mimisan yang terjadi secara berulang dan tanpa sebab yang jelas. Pencegahan Mimisan
Jangan buru-buru khawatir. Ketahui dulu berbagai penyebab mimisan secara tiba-tiba pada ulasan berikut agar Anda tahu bagaimana cara tepat untuk mengatasinya.
Masalah kesehatan yang dalam dunia medis dikenal dengan epistaksis ini rentan terjadi pertolongan pertama mimisan pada bayi karena posisi hidung yang berada persis di bagian tengah wajah, sehingga mudah cedera.